Sukabumi || Jabar
“Ir.H.Yusuf Maulana anggota DPRD provinsi Jawa Barat barat mendapat amanah aspirasi dari ibu ibu kader posyandu untuk meningkatkan insentif kader agar penanganan stunting di kabupaten Sukabumi bisa dimaksimalkan. Selain itu pembangunan gedung posyandu juga akan menjadi perhatian khusus guna mendukung program pemerintah dalam mengatasi kasus stunting yang terus berkembang.
“Stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang dapat menyebabkan terganggunya perkembangan otak, metabolisme, dan pertumbuhan fisik pada anak. Berdasarkan hasil Survey Kesehatan Indonesia (SKI), prevalensi stunting di Kabupaten Sukabumi pada tahun 2024 mencapai 27%.
“Pemerintah Kabupaten Sukabumi berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pusat untuk mengkolaborasikan program penanganan stunting.
Bertempat di GOR ROMEO SPORT : Jl Cijati RT 05.RW 01.Desa Sukamaju Kecamatan Cimanggu Kab. Sukabumi kegiatan RESES I Tahun Sidang 2024 – 2025 ini dilaksanakan pada Jumat, 15 November 2024.
Pada kegiatan reses tersebut diikuti oleh seluruh kader posyandu di dua kecamatan yakni, kecamatan Kalibunder dan kecamatan Cimanggu.
“Saya mendukung aspirasi dari ibu ibu kader posyandu untuk meningkatkan insentif kader dan pembangunan gedung posyandu, dan ini adalah amanah yang harus saya sampaikan pada pihak pemangku kebijakan” ungkap Ir.H.Yusuf Maulana selaku anggota DPRD provinsi Jawa Barat.
“Penanganan dan pengendalian stunting harus terus dimaksimalkan khususnya di kabupaten Sukabumi” pungkas beliau pada saat diwawancarai oleh awak media dari Info Aktual Global Sukabumi di sela-sela kegiatan reses tersebut.
Acep