Sukabumi,I.A.G ,(24/6)–
“Paska Tabligh Akbar yang digelar Minggu pagi (23/6) di GOR Gelanggang Cisaat, Sukabumi, kondisi area pasca acara menjadi sorotan publik.
“Sampah-sampah berserakan di berbagai titik lokasi meninggalkan kesan kurang sedap terhadap pelaksanaan kegiatan berskala besar di fasilitas publik.
Salah satu ketua organisasi kepemudaan Kabupaten Sukabumi yang hadir di lokasi menyampaikan keprihatinannya. Ia menyayangkan kurangnya tanggung jawab dalam menjaga kebersihan area GOR yang merupakan bagian dari kompleks perkantoran Pemerintah Kabupaten Sukabumi.
> “GOR ini bukan hanya tempat olahraga, tapi berada di kawasan strategis. Di sini ada kampus Pemkab, kantor KONI, serta sejumlah OPD lainnya. Jangan sampai fasilitas umum yang kita banggakan justru jadi kumuh usai kegiatan,” tegasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya menjaga lingkungan dan kebersihan yang kini menjadi bagian dari gerakan besar yang digaungkan oleh Gubernur Jawa Barat saat ini, Bapak Deddy Mulyadi, yang akrab disapa masyarakat dengan sebutan Bapak KDM atau Bapak Aing.
> “Pak Gubernur Jawa Barat, Pak KDM, terus mendorong semangat bersih-bersih di setiap daerah. Bupati Sukabumi juga aktif mengajak masyarakat hidup bersih. Jadi, sangat disayangkan jika masih ada kegiatan besar yang tidak sejalan dengan semangat tersebut,” ujarnya.
Sebelumnya, panitia pelaksana telah memberikan klarifikasi, menyebut bahwa penanganan kebersihan menjadi tanggung jawab pihak pengelola gedung. Mereka juga berkomitmen akan menindaklanjuti kondisi di lapangan dan memastikan kebersihan segera ditangani.
Peristiwa ini menjadi catatan penting agar ke depan, setiap kegiatan yang menggunakan fasilitas publik benar-benar memperhatikan aspek tanggung jawab sosial, khususnya dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan.
(TS/JW)