infoaktualglobal. com-MAJALENGKA
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Majalengka kembali menggelar sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) dengan melibatkan pihak keluarga dari warga binaan, Sabtu (04/01/25).
Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) merupakan salah satu mekanisme penting dalam sistem pemasyarakatan yang bertujuan untuk mengevaluasi perkembangan dan perilaku warga binaan. Sidang ini melibatkan berbagai pihak, termasuk petugas pemasyarakatan dan keluarga warga binaan. Keterlibatan keluarga dalam sidang TPP memiliki peran signifikan untuk memberikan gambaran yang lebih utuh tentang kondisi warga binaan sekaligus mendukung proses pembinaan.
Dalam sidang TPP yang melibatkan keluarga, keluarga diajak untuk memberikan pandangan mengenai perubahan sikap dan perilaku warga binaan selama menjalani masa pidana. Mereka juga berkesempatan menyampaikan harapan serta komitmen dalam mendukung reintegrasi sosial warga binaan setelah bebas. Hal ini membantu Tim Pengamat Pemasyarakatan untuk menilai apakah warga binaan layak mendapatkan program pembebasan bersyarat, cuti bersyarat, remisi, atau program reintegrasi lainnya.
Kehadiran keluarga juga menjadi momen emosional yang memperkuat motivasi warga binaan untuk memperbaiki diri. Mereka merasakan dukungan moral yang penting dari orang-orang terdekat. Selain itu, keluarga diberikan pemahaman mengenai peran mereka sebagai pendukung utama dalam mendorong keberhasilan proses pembinaan pasca-pemasyarakatan.
Sidang TPP yang melibatkan keluarga mencerminkan pendekatan humanis dalam sistem pemasyarakatan. Dengan mengutamakan sinergi antara lembaga pemasyarakatan, warga binaan, dan keluarga, proses ini diharapkan dapat menciptakan perubahan yang berkelanjutan, meminimalisir risiko residivisme, dan membantu warga binaan kembali ke masyarakat dengan lebih baik.(eka)
