Bogor
Info Aktual Global.Com
“Pemerintah Desa (Pemdes) Ciampea Udik Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor, menyerahkan sebanyak 100 sertifikat tanah program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada warga. Acara tersebut berlangsung di kantor Desa Ciampea Udik Selasa (13/08/2024).
“Kepala Desa Ciampea Udik H. Cecep Basarudin dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bogor yang telah mem-back up kebijakan PTSL tersebut, sehingga program bisa terlaksana dengan baik serta memberikan manfaat bagi masyarakat.
Terima kasih kepada BPN atas dukungan program PTSL ini, dan ini benar-benar sangat bermanfaat bagi warga,” katanya.
Ia menambahkan, program PTSL yang dilaksanakan pada tahun 2023 lalu ini merupakan pertama kalinya bisa terselenggara selama Desa Ciampea Udik berdiri. Untuk selanjutnya sambung dia, mungkin tidak akan ada lagi program PTSL.
“Makanya, perlu diwaspadai. Jangan sampai ada pihak-pihak yang sengaja memberikan informasi kepada masyarakat bahwa ada program PTSL lagi kedepan, apalagi dengan mengiming-imingi biaya murah. Bisa-bisa itu penipuan,” jelasnya.
Dikatakan H.Cecep Basarudin, berjalannya program PTSL ini merupakan kebahagiaan tersendiri bagi dia dan perangkat desa. Sebab, memiliki sertifikat secara gratis merupakan impian masyarakat sejak lama. Dan itu baru bisa terlaksana saat dirinya menjabat sebagai kepala Desa di Ciampea Udik.
Melihat bapak-ibu hari ini menerima sertifikat gratis, itu kebahagiaan tersendiri bagi saya beserta perangkat Desa, yang tidak bisa diukur dengan apapun, tidak bisa dibayar dengan berapapun,” ungkapnya.
Ia juga menghimbau kepada seluruh warga Desa Ciampea Udik yang menerima sertifikat tersebut agar menjaga dengan baik. Jangan sampai hilang.
Jangan sampai sertifikat bapak-ibu hilang. Simpan ditempat yang aman. Karena, kalau hilang nanti bikin lagi dan kena biaya,” pesan H.Cecep Basarudin.
Ketua Panitia Ajudikasi PTSL Tim 1, Heri Pujianto mengatakan, program PTSL merupakan upaya Pemerintah untuk memajukan desa dengan mendukung program nasional sertifikasi tanah warga, serta untuk mensejahterakan warga. Dengan sertifikat tanah, warga bisa mengakses permodalan di perbankan untuk memajukan ekonominya sehingga kesejahteraan meningkat.
Akan tetapi, setelah menerima sertifikat gratis ini ada keinginan warga untuk menambah modal usaha dan sebagainya, tolong dihitung-hitung. Kira-kira dengan meminjam uang di Bank dengan jumlah nominal sekian, cicilannya berapa. Kira-kira bapak-ibu sanggup tidak. Jangan sampai pinjam uang di bank terus tidak sanggup nyicil akhirnya tanahnya di lelang oleh pihak bank,” pesannya.
Negara memberikan sertifikat tanah secara gratis bertujuan tujuan untuk meningkatkan taraf hidup. Dengan adanya sertifikat jelas Sudiarta, masyarakat bisa mengajukan pinjaman dana, dan tentunya dengan hitungan yang matang.
Yang paling penting, jangan setelah menerima sertifikat lalu tanahnya dijual. Bukan itu yang diharapkan oleh Pemerintah,” pungkasnya.
Hadir dalam acara penyerahan sertifikat tanah ini antara lain Ketua BPD, Sekretaris Desa Ciampea Udik, para kepala dusun se-Desa Ciampea Udik serta anggota Kepolisian Sektor Ciampea.
( SANDI )